Media Sharing And Information

test

Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Thursday, January 17, 2019

Kenali Tanda Tanda Kamu Sudah Dewasa Hati Dan Pikiran



Setiap manusia akan mengalami proses kehidupan, mulai dari bayi, balita, anak-anak, remaja, dewasa, dan orang tua. Setiap tahapan itu memiliki kisah dan pola hidup yang pasti berbeda. Namun perbedaan yang sulit dikenali adalah proses menuju kedewasaan. Mengnai dewasa merupakan tahapan proses kehidupan yang paling sukar untuk menjalani. Karena di dalamnya akan dihidangkan suatu kondisi dengan segudang tantangan dan mengharuskan untuk menumbuhkan rasa optimisme.

Namun dengan problematika yang dihadapi, kebanyakan remaja tidak menyadari bahwa dirinya tengah memasuki tahapan kedewasaan. Sehingga perlu adanya suatu kode atau pencerahan agar dapat lebih pekah dengan tahapan proses kehidupan. Berikut Tanda Bahwa Kamu Sudah Dewasa Hati dan Pikiran.

Berharganya Waktu
Semakin bertambahnya usia Anda mulai menyadari bahwa waktu yang telah dilalui begitu berharga bagimu. Ada banyak hal yang telah kamu lakukan dan ada pula yang tak sempat kamu lakukan di waktu lalu.

Hal ini mampu membuatmu belajar dan menyadari bahwa waktu yang sudah terlewati kemarin tidak akan terulang lagi disia-siakan. Dengan pengalaman tersebut Anda akan memulai menata kembali pola hidup agar tidak melakukan hal-hal yang kurang bermanfaat.

Memperhatikan Diri Sendiri
Jika selama proses tahapan sebelum kedewasaan tentu Anda tidak pernah memikirkan diri sendiri. Apapun yang kamu lakukan akan berhubungan dengan kesenangan sesaat saja. Masa itu merupakan proses keinginan tahu apapun itu tanpa harus memandang resiko untuk diri sendiri.

Dengan berjalannya waktu, Anda mulai berfikir dampak negatif untuk diri sendiri tentunya hal ini juga akan mengarah terhadap perhatian diri sendiri dalam segala hal.

Semakin mencintai diri sendiri Anda akan selalu memiliki pemikiran bijak untuk diri. sehingga jalan hidup Anda kian membaik dan merasakan ketenangan serta menyenangkan .

Munculnya Keseriusan
Bertambahnya usia juga berbanding lurus dengan makin banyaknya masalah yang datang. Jika Dulu Anda melihat semua hal yang dilakukan perlu adanya kesantaian dan tidak perlu memiliki keseriusan dalam mengahadapinya. Namun, ketika Anda memasuki tahap kedewasaan akan memulai mencoba untuk memikirkan keseriusan dalam menjalani kehidupan.

Meski dalam beberapa persoalan tidak harus menggunakan keseriusan. Namun, dalam beberapa situasi Anda mulai berfikir bahwa situasi tersebut harus dihadapi dengan keseriusan dan itu adalah hal kewajaran lantaran tahapan baru baru dimulai.

Munculnya Rasa TanggungJawab
Masa kedewasaan Anda akan mengalami rasa tanggung jawab yang besar. Hal ini muncul dengan sendirinya karena suatu masalah yang dihadapi mulai menumpuk. Sehingga rasa tersebut akan menumbuhkan semangat untuk menyelesaikan satu persatu masalah tanpa adanya prasaan mengeluh dalam diri maupun ke orang lain.

Berbeda dengan masa sebelumnya, Anda cenderung mengedepankan prasaan mengeluh dengan permasalahan yang dihadapinya. Dengan begitu, siklus kehidupanmu mulai tertata dengan adanya rasa tanggung jawab tersebut.

Mulai Muncul PercayaDiri (Berani Mengeluarkan Pendapat)
Masa lalumu cenderung menampilkan rasa malu-malu kucing. Di ibaratkan sedemikian lantaran memiliki pemikiran namun tidak berani menyampaikan. Namun dalam proses menaikkan tahapan kehidupan yaitu dewasa, Anda mulai berani dan mulai memiliki percaya diri bahwa Anda mampu melakukan dalam menyampaikan pendapat di depan umum.

Proses ini tumbuh karena Anda mulai berfikir jika ada suatu hal yang kurang pas dan tidak wajar, Anda perlu mengusulkan solusi yang pas dalam suatu persoalan. Sebab proses ini juga untuk pembentukan mentalitas agar posisimu dapat diterima di haklayak umum.

Porsi Bersuaramu Atau Mendengar Dibatasi
Semakin Anda menginjak tahap kedewasaan semakin menumbuhkan pemikiran yang tidak penting wajib dibatasi. Ini didukung karena adanya jalan pemikiran diri yang kebanyakan berbeda. Sehingga seluas apapun wawasan Anda, akan selalu membatasi sumbangsih percakapan ataupun pendengaranmu. Apalagi lawan Anda adalah orang yang lebih tua.

Pada proses pendewasaan Anda jauh lebih bisa mengontrol nafsu dan ego diri. Yang dahulu cenderung menggebu-gebu mempertahankan argumen tanpa memikirkan dan menghargai suara orang lain, sekarang Anda akan mulai memikirkan dan menghindari pergesekan pemikiran yang cenderung dapat memperpanas keadaan. Sehingga Anda selau bermawas diri dalam mengutarakan suara.

Itulah tanda bahwa Anda sudah dewasa hati dan pikiran. Mungkinkah Anda merasakannya? Atau masih bingung seperti apa sih dewasa itu? Resapilah setiap perjalanan hidup Anda. Yang terpenting adalah buatlah suatu keadaan yang mampu memunculkan kemanfaatan bagi orang lain dan diri sendiri.

No comments:

Post Top Ad

Your Ad Spot

Halaman